Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

Perkembangan Bioteknologi di Bidang Reproduksi Seksual & Aseksual

Bioteknologi  adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup ( bakteri ,  fungi ,  virus , dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup ( enzim ,  alkohol ) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Dewasa ini, perkembangan bioteknologi tidak hanya didasari pada  biologi  semata, tetapi juga pada ilmu-ilmu terapan dan murni lain, seperti  biokimia ,  komputer ,  biologi molekular ,  mikrobiologi ,  genetika ,  kimia ,  matematika , dan lain sebagainya. Dengan kata lain, bioteknologi adalah ilmu terapan yang menggabungkan berbagai cabang ilmu dalam proses produksi barang dan jasa. Bioteknologi secara sederhana sudah dikenal oleh manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Sebagai contoh, di bidang  teknologi pangan  adalah pembuatan  bir ,  roti , maupun  keju  yang sudah dikenal sejak abad ke-19,  pemuliaan tanaman  untuk menghasilkan  varietas -varietas baru di bidang  pertanian , serta  pemuliaan dan reproduksi hewan . Di bidang  medis , penerapan biot

Perubahan Bumi Akibat Pemanasan Global

Pemanasan global merupakan suatu peristiwa dimana suhu pada permukaan bumi mengalami kenaikan yang disebabkan oleh peningkatan keluaran (emisi) gas rumah kaca, seperti : karbondioksida, dinitro oksida, metana, hidrofluorokarbon, sulfur heksafluorida, dan perfluorokarbon di atmosfer bumi kita. Selama 20 abad terakhir ini, kenaikan suhu diperkirakan akan mencapai 0,3 – 0,8°C. Untuk 100 tahun yang akan datang, kenaikan suhu dipermukaan bumi ini diperkirakan akan mencapai 4°C. Kenaikan suhu ini bisa merubah iklim sehingga dapat menyebabkan perubahan pola cuaca hujan, badai, angin, serta terjadinya bencana alam yang dapat memakan banyak korban jiwa. Pemanasan global menjadi salah satu isu  lingkungan  yang menjadi perhatian utama oleh masyarakat dunia pada saat ini. Pemanasan global berhubungan dengan proses meningkatnya suhu rata-rata pada permukaan bumi. Peningkatan suhu dipermukaan bumi ini dihasilkan oleh adanya radiasi sinar matahari menuju atmosfer bumi. Yang nantinya sebagia

Memperoleh Pengetahuan Dengan Metode Non Ilmiah

ILMU dan PENGETAHUAN Perlu kita ketahui bahwa ILMU dan PENGETAHUAN sama-sama memiliki fungsi yang sama yaitu untuk menemukan suatu pemahaman yang menghasilkan rasa tahu. Apa itu ILMU? Ilmu merupakan usaha kita untuk menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan yang terjadi di alam manusia. Jika seseorang yang ingin berilmu maka perlu memiliki pengetahuan. Ilmu merupakan suatu pengetahuan yang disusun secara bersistem. Ilmu adalah hasil proses berfikir yang diperoleh dari sekitar pengalaman untuk dijadikan objek penelitian dan dapat diakui / diyakini kebenarannya . Apa itu PENGETAHUAN? Pengetahuan adalah informasi yang di dapat untuk memperoleh pemahaman , pembelajaran dan pengalaman. Pengetahuan adalah hasil “tahu” melalui panca indera manusia : Indera penglihatan, pendengaran , penciuman , rasa dan raba. Pengetahuan bisa berasal dari pengetahuan ilmiah dan pengetahuan non-ilmiah (dari pengalaman). Pada kali ini saya akan membahas t

Cerita Rakyat, Legenda, dan Mitos

Gambar
Cerita rakyat Cerita rakyat merupakan cerita yang berasal dan berkembang dari masyarakat pada masa lampau dan menjadi ciri khas tiap-tiap bangsa yang mempunyai budaya yang beraneka ragam melingkupi kekayaan budaya serta sejarah yang dimiliki oleh tiap bangsa. Umumnya, cerita rakyat mengisahkan sebuah peristiwa di suatu tempat atau asal muasal sebuah tempat. Tokoh yang dimunculkan biasanya diwujudkan ke dalam bentuk binatang, manusia biasa, atau bahkan dewa-dewi tergantung dari budaya suatu bangsa. Berdasarkan pengertian cerita rakyat yang sudah dibahas sebelumnya, maka kita bisa menyimpulkan secara sederhana ciri-ciri dari cerita rakyat, yakni sebagai berikut: 1.       Disampaikan secara turun-temurun, 2.       Tak diketahui secara pasti siapa yang pertama kali membuatnya, 3.       Kaya akan nilai-nilai luhur, 4.       Bersifat tradisional, 5.       Mempunyai banyak versi dan variasi, 6.       Memiliki bentuk-bentuk yang klise baik dalam susunan atau dalam cara pengun